Langsung ke konten utama

Kentang (Solanum tuberosum L.)

Kentang (Solanum tuberosum L.)


            Salah satu tanaman pangan yang diminati oleh masyarakat adalah kentang. Biasanya untuk menggantikan nasi, elternatif lain yang bisa mambuat perut kenyang adalah kentang. Kentang merupakan tanaman semusim, yaitu tanaman yang hanya dapat hidup satu kali produksi lalu mati. Seperti manusia, kentang juga memiliki masa umurnya. Umur kentang relatif pendek yaitu berkisar 90-180 hari tergantung varietasnya. Kentang mampu tumbuh tegak mencapai ketinggian 0,5-1,2 m tergantung varietasnya. Salah satu bagian dari tanaman kentang yang banyak dimanfaatkan adalah umbinya. Umbi berfungsi untuk menyimpan bahna makanan seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air. Umbi kentang memiliki mata tunas untuk perkembangbiakan selanjutnya.
            Mungkin tidak banyak yang mengetahui, kentang mengandung racun yaitu racun solanin. Racun solanin ini ada pada semua bagian tanaman kentang. Namun, racun itu ada ketika tanaman kentang masih berumur muda, atau saat sedang memasuki masa bertunas. Ketika tanaman ini sudah tua atau sudah siap dipanen, racun akan berkurang bahkan hilang sehingga aman dikonsumsi.
            Sebenarnya kentang memiki sifat asli yaitu tumbuh di daerah yang berhawa dingin. Namun, seiring berjalannya waktu, tanaman kentang disebarluaskan dan mampu beradaptasi di daerah subtropis yaitu beriklim sedang bahkan daerah tropis seperti Indonesia ini. Walaupun begitu, tanaman kentang tetap saja membutuhkan lingkungan yang berhawa dingin, seperti di dataran tinggi. Ketianggian yang ideal yaitu berkisar 1000-1300 m dpl. Suhu udara yang ideal bagi tanaman ini berkisar 15-18° C pada malam hari dan 24-30° pada malam hari.
            Tahukah kamu ? Angin yang terlalu kencang tidak baik untuk tanaman yang berumbi. Karena dapat merusak tanaman, mempercepat penularan penyakit, dan faktor penyebab bibit penyakit mudah menyebar. Jadi, jika ingin menanam tanaman yang berumbi seperti tanaman bawang-bawangan, ubi, singkong dan lain lain, kamu harus memperhatikan keadaan tempat penanamannya. Jangan sampai tempat penanamannya rawan dengan angin kencang.
            Kentang memiliki kandungan kandungan gizi yang tinggi. Mungkin ini alasannya kentang bisa dijadikan alternatif pengganti nasi. Khususnya bagi orang Indonesia yang makanan pokoknya adalah nasi. Kantang mengandung karbohidrat yang tinggi, protein, asam amino essensial dan vitamin yang lengkap. Vitamin B6 pada umbi kentang lebih tinggi daripada beras. Umbi kentang juga tidak mengandung lemak dan kolesterol. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Nelayan Melaut pada Malam Hari ?

Ketika malam hari angin bertiup dari darat ke laut (angin darat). Sedangkan pada siang hari  angin bertiup dari laut ke darat (angin laut). Mengapa angin bertiup seperti itu ? Angin terjadi karena ada perbedaan tekanan udara antara dua daerah. Tekanan berbeda-beda karena adanya suhu. Suhu tinggi (panas) maka tekanannya rendah, karena ketika panas, udaranya memuai (renggang). Sedangkan suhu rendah (dingin) maka tekanannya tinggi, karena ketika dingin, udaranya menyusut (rapat). Jadi suhu berbanding terbalik dengan tekanan. Pada siang hari terjadi angin laut, artinya suhu di laut rendah (dingin=rapat), suhu di darat tinggi (panas=renggang). Jadi pada siang hari angin tertiup dari laut ke darat atau dari suhu yang rapat ke suhu yang renggang atau dari tekanan tinggi ke tekanan rendah. Mengapa di siang hari, suhu di laut dingin dan suhu di darat panas ? Karena suatu zat memiliki kalor (energi panas). Daratan merupakan zat yang memiliki kalor yang kecil. Kalor kecil artin

The Miracle of Do'a

ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ “ Berdoalah kepadaKu, Aku akan kabulkan doa kalian. Sungguh orang-orang yang menyombongkan diri karena enggan beribadah kepada-Ku, akan dimasukkan ke dalam neraka Jahannam dalam keadaan hina dina ” (QS. Ghafir: 60) Secara bahasa, do’a berarti meminta atau memohon dengan sepenuh hati. Sedangkan menurut istilah syar’i, do’a berarti permohonan seorang hamba kepada Allah Ta’ala dengan sepenuh hati. Dan diartikan pula dengan pensucian, pemujaan dan semisalnya.  Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata, “ Do’a adalah sebab terkuat bagi seseorang agar bisa selamat dari hal yang tidak ia sukai dan sebab utama meraih hal yang diinginkan. Akan tetapi pengaruh do’a pada setiap orang berbeda-beda. Ada yang do’anya berpengaruh begitu lemah karena sebab dirinya sendiri. Boleh jadi do’a itu adalah do’a yang tidak Allah sukai karena melampaui batas. Boleh jadi do’a tersebu

Kedatangannya Diharapkan, Kepergiannya Dirindukan

Bismillah... Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kita berbagai macam nikmat hingga detik ini. Pernah mendengar bahwa sifat seorang teman adalah cerminan dari sifat kita sendiri. Mungkin yang harus digarisbawahi adalah teman itu adalah teman dekat. Karena, menurut saya pribadi, teman yang hanya sekedar menyapa ketika bertemu. Apalagi hanya mengenal namanya saja. Tak akan mempengaruhi sifat kita. Kembali pada persoalan awal. Apa yang menjadi karakter teman kita bisa jadi akan menjadi karakter diri kita juga. Mengapa saya bilang “bisa jadi”, karena saya bukanlah spikolog yang ahli dalam bidang ini. Ini adalah opini saya yang diperoleh dari bacaan yang saya baca maupun dari pengalaman saya. Ya, saya sendiri pun merasakannya. Saya dekat dengan teman-teman yang memiliki cita-cita tinggi. Mereka memiliki tujuan yang jelas. Salah satu cita-cita yang sering mereka sebut adalah ingin kuliah di luar negeri. Karena saking seringnya saya mendengar semangat mereka dengan cita-ci