Seringkali kita menginginkan mereka menyimpan dalam memorinya tentang kebaikan yang kita berikan. Tidaklah salah, namun sudahkah kita berderma dengan tulus ? Ataukah hanya sekedar berbuat baik karena ingin dianggap baik atau karena ingin mendapatkan balasan yang lebih seperti yang dijanjikan Tuhan kita ? Alasan pertama, sungguh tidaklah patut kita mengiginkan title 'baik' dari manusia, itu sama saja mengharapkan pujian dari orang lain, dan bisa berdampak riya'. Alasan kedua, sah-sah saja kita mengharapkan balasan yang lebih baik dari Allaah, namun, bagi saya ketulusan hakiki adalah ketika kita berbuat baik bukan karena akan ada balasan lebih baik yang menanti di depan kita tetapi karena berbuat baik adalah perintah dari Allaah dan kebutuhan hidup setiap manusia. Coba bayangkan, jika di dunia kita tidak bisa berbuat baik pada orang lain walau hanya dengan memberikan senyuman tulus atau munimal berbuat baik pada diri sendiri dengan bersyukur. Can we are survive ? Mungkin ki
Hidup Hanyalah Sementara Maka Jalani Hidup dengan Sabar dan Syukur 😊